14.4.08

Naif bila kumemaknai satu perjalanan hanya dengan satu rasa. Rasa semu, yang seharusnya menghilang lebih cepat. Lenyap tak tersisa. Tapi...memang tak semudah itu.

Bodoh bila aku menutup rapat satu pintu. Meleburkan kuncinya dalam bara. Hanya karena rasa..

Entah..kenapa waktu selalu menjadi alasan klise untuk segalanyauntuk satu perjalanan, untuk satu rasa, untuk satu pintu..

Tapi hanya waktu

Yang kubutuhkan untuk menata asa itu lagi..

0 komentar:


 

Design by Amanda @ Blogger Buster